Si Bangau Merah
Seri : Bu Kek Siansu #15
Karya : Asmaraman S Kho Ping Hoo
Hujan pertama semalam amat lebatnya, deras dan merata sampai puluhan li jauhnya, melegakan hati para petani. Melegakan tanah kering yang sudah berbulan-bulan merindukan air. Pagi hari ini udara amatlah cerah, seolah matahari lebih berseri daripada biasanya, seperti wajah seorang kanak-kanak tersenyum-tawa sehabis menangis. Kewajaran yang indah tak ternilai.
Seluruh permukaan bumi segar berseri seperti seorang puteri jelita baru keluar dari danau sehabis mandi bersih. Daun-daunan nampak hijau segar dan basah, demikian pula bunga-bunga, walaupun tidak tegak lagi melainkan banyak menunduk karena hembusan air dan angin semalam, Tanah yang disiram air selagi kehausan itu, mengeluarkan uapan bau tanah yang sedap, bau yang mengingatkan orang pada masa kanak-kanak ketika dia bermain-main dengan lumpur yung mengasyikkan.
Burung-burung pun lebih lincah pagi itu. Suasana menakutkan mereka semalam, hujan dan angin ribut, merupakan bahaya malapetaka yang telah lewat dan mereka menyambut munculnya matahari pagi dengan kicau saling sahutan, dan mereka siap-siap berangkat bekerja mencari makan. Kegembiraan nampak pada wajah para petani yang memanggul cangkul, berangkat ke sawah ladang yang kini kembali menjadi subur menumbuhkan harapan hasil panen yung baik,
Segala sesuatu di dunia ini nampak indah selama kita tidak menyim
... baca selengkapnya di Kho Ping Hoo - BKS#15 - Si Bangau Merah
Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu
Si Bangau Merah
Seri : Bu Kek Siansu #15
Karya : Asmaraman S Kho Ping Hoo
Hujan pertama semalam amat lebatnya, deras dan merata sampai puluhan li jauhnya, melegakan hati para petani. Melegakan tanah kering yang sudah berbulan-bulan merindukan air. Pagi hari ini udara amatlah cerah, seolah matahari lebih berseri daripada biasanya, seperti wajah seorang kanak-kanak tersenyum-tawa sehabis menangis. Kewajaran yang indah tak ternilai.
Seluruh permukaan bumi segar berseri seperti seorang puteri jelita baru keluar dari danau sehabis mandi bersih. Daun-daunan nampak hijau segar dan basah, demikian pula bunga-bunga, walaupun tidak tegak lagi melainkan banyak menunduk karena hembusan air dan angin semalam, Tanah yang disiram air selagi kehausan itu, mengeluarkan uapan bau tanah yang sedap, bau yang mengingatkan orang pada masa kanak-kanak ketika dia bermain-main dengan lumpur yung mengasyikkan.
Burung-burung pun lebih lincah pagi itu. Suasana menakutkan mereka semalam, hujan dan angin ribut, merupakan bahaya malapetaka yang telah lewat dan mereka menyambut munculnya matahari pagi dengan kicau saling sahutan, dan mereka siap-siap berangkat bekerja mencari makan. Kegembiraan nampak pada wajah para petani yang memanggul cangkul, berangkat ke sawah ladang yang kini kembali menjadi subur menumbuhkan harapan hasil panen yung baik,
Segala sesuatu di dunia ini nampak indah selama kita tidak menyim
... baca selengkapnya di Kho Ping Hoo - BKS#15 - Si Bangau Merah
Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu
A hariyate iti ahara:
Segala yang memasuki tubuh kita dikategorikan sebagai makanan.
Ada beberapa pertanyaan yang menggelitik hubungan seputar asupan makanan dan minuman dengan emosi. ’Kenapa makanan pedas kurang baik bagi proses pengajaran di kelas?’ Atau:’Kenapa murid-murid sekarang banyak yang memalak temanya atau gelisah di kelas setelah jam istirahat selesai?’. Atau, ”Anak saya sehabis minum minuman kaleng merek Anu pasti hyper dan nervous, deh… Sampai-sampa pegang gelas juga meleset…”
Pada beberapa tulisan yang terdahuluyang telah diterbitkan pada bulan Desember 2009 dan Januari,2010 saya menulis tentang konsep hidup sehat ala Ayurveda serta mengenali karakter tubuh, maka kali ini saya akan menulis tentang hubungan makanan dengan keseimbangan tubuh dan faktor kejiwaan. Makanan mempunyai fungsi yang sangat penting dalam menyelaraskan pikiran dan emosi kita. Makanan sangat mempengaruhi keadaan mental kita. Contohnya, untuk sebagian orang begitu minum alkohol seteguk atau minum kopi setengah cangkir maka mereka langsung gemetar, pikiran s
... baca selengkapnya di Hubungan ?Makanan? Dengan Keselarasan Tubuh Dan Jiwa (Ayurveda Bagian 3) Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu
A hariyate iti ahara:
Segala yang memasuki tubuh kita dikategorikan sebagai makanan.
Ada beberapa pertanyaan yang menggelitik hubungan seputar asupan makanan dan minuman dengan emosi. ’Kenapa makanan pedas kurang baik bagi proses pengajaran di kelas?’ Atau:’Kenapa murid-murid sekarang banyak yang memalak temanya atau gelisah di kelas setelah jam istirahat selesai?’. Atau, ”Anak saya sehabis minum minuman kaleng merek Anu pasti hyper dan nervous, deh… Sampai-sampa pegang gelas juga meleset…”
Pada beberapa tulisan yang terdahuluyang telah diterbitkan pada bulan Desember 2009 dan Januari,2010 saya menulis tentang konsep hidup sehat ala Ayurveda serta mengenali karakter tubuh, maka kali ini saya akan menulis tentang hubungan makanan dengan keseimbangan tubuh dan faktor kejiwaan. Makanan mempunyai fungsi yang sangat penting dalam menyelaraskan pikiran dan emosi kita. Makanan sangat mempengaruhi keadaan mental kita. Contohnya, untuk sebagian orang begitu minum alkohol seteguk atau minum kopi setengah cangkir maka mereka langsung gemetar, pikiran s
... baca selengkapnya di Hubungan ?Makanan? Dengan Keselarasan Tubuh Dan Jiwa (Ayurveda Bagian 3) Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu
Pada jaman dahulu ada seorang
Jendral dari negeri Tiongkok kuno yang mendapat tugas untuk memimpin pasukan
melawan musuh yang jumlahnya sepuluh kali lipat lebih banyak.
Mendengar kondisi musuh yang
tak seimbang, seluruh prajuritnya gentar kalau-kalau akan menderita kekalahan
dan mati sia-sia.
Di tengah perjalanan menuju
medan perang, Jendral itu singgah di sebuah kuil kecil. Ia sembahyang dan berdoa
meminta petunjuk para dewa.
Sedangkan prajuritnya menanti
di luar kuil itu dengan harap-harap cemas.
Tak lama kemudian, sang Jendral
keluar dari kuil tersebut.
Ia berteriak pada seluruh
pasukannya, “Kita telah mendapat petunjuk dari langit.”
Lalu ia mengeluarkan koin
emas simbol kerajaan dari sakunya. Sambil mengacungkan koin itu ke udara ia
berkata,
“Sekarang, kita lihat
apa kata nasib. Mari kita adakan toss. Bila kepala yang muncul, maka kita akan
menang. Tapi bila ekor yang muncul, kita akan kalah.
... baca selengkapnya di Nasib di Langit Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu
Pada jaman dahulu ada seorang
Jendral dari negeri Tiongkok kuno yang mendapat tugas untuk memimpin pasukan
melawan musuh yang jumlahnya sepuluh kali lipat lebih banyak.
Mendengar kondisi musuh yang
tak seimbang, seluruh prajuritnya gentar kalau-kalau akan menderita kekalahan
dan mati sia-sia.
Di tengah perjalanan menuju
medan perang, Jendral itu singgah di sebuah kuil kecil. Ia sembahyang dan berdoa
meminta petunjuk para dewa.
Sedangkan prajuritnya menanti
di luar kuil itu dengan harap-harap cemas.
Tak lama kemudian, sang Jendral
keluar dari kuil tersebut.
Ia berteriak pada seluruh
pasukannya, “Kita telah mendapat petunjuk dari langit.”
Lalu ia mengeluarkan koin
emas simbol kerajaan dari sakunya. Sambil mengacungkan koin itu ke udara ia
berkata,
“Sekarang, kita lihat
apa kata nasib. Mari kita adakan toss. Bila kepala yang muncul, maka kita akan
menang. Tapi bila ekor yang muncul, kita akan kalah.
... baca selengkapnya di Nasib di Langit Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu
0 komentar: